Monitoring Board Cabang Bogor
Selasa, 05 Juni 2012
0
komentar
Kaizen (改善) merupakan istilah dalam bahasa Jepang yang bermakna “continuous improvement” atau "perbaikan berkesinambungan". Filsafat kaizen berpandangan bahwa hidup kita hendaknya fokus pada upaya perbaikan terus-menerus. Pada penerapannya dalam perusahaan, kaizen mencakup pengertian perbaikan berkesinambungan yang melibatkan seluruh pekerjanya, dari manajemen tingkat atas sampai manajemen tingkat bawah.
Walaupun perbaikannya kecil, namun dilakukan terus menerus hingga akan dirasakan manfaat utama. Tentunya agar menghasilkan peningkatan produktivitas, meningkatkan kualitas, keamanan yang lebih baik, pengiriman cepat, biaya yang lebih rendah, dan kepuasan pelanggan yang lebih besar.
Kaizen tak bisa dipisahkan dari problem solving, kaizen bertujuan untuk menjadi solusi dari permasalahan yang sering terjadi. Kaizen pun menuntut kreatifitas berpikir, dan tentunya kemauan untuk melakukan suatu perubahan/improvement. (harus mau melawan kemalasan/kondisi nyaman).
Walaupun perbaikannya kecil, namun dilakukan terus menerus hingga akan dirasakan manfaat utama. Tentunya agar menghasilkan peningkatan produktivitas, meningkatkan kualitas, keamanan yang lebih baik, pengiriman cepat, biaya yang lebih rendah, dan kepuasan pelanggan yang lebih besar.
Kaizen tak bisa dipisahkan dari problem solving, kaizen bertujuan untuk menjadi solusi dari permasalahan yang sering terjadi. Kaizen pun menuntut kreatifitas berpikir, dan tentunya kemauan untuk melakukan suatu perubahan/improvement. (harus mau melawan kemalasan/kondisi nyaman).
Kaizen yang telah dilakukan di salah satu cabang BSP (dalam hal ini cabang Bogor),merupakan sebuah perubahan terhadap monitoring board (salesman/kolektor). Selama ini biasanya cabang menggunakan white board tanpa kaki ditempel di dinding.
Menurut Purchasing Dept (saat dihubungi Redaksi BSP Buletin 14/5), menuturkan harga white board tanpa kaki, dua muka uk. 120 x 240 cm adalah kisaran Rp. 600.000 - 720.000. Belum lagi proses penulisan judul, kolom dll. yang cukup memakan waktu.
Hal ini berbeda dengan cabang Bogor, mereka menge-print (cetak) point dan kolomnya menggunakan bahan kanvas (seperti spanduk) Lalu mereka tempelkan kaca di depan hasil printing yang berwarna dasar putih tersebut. Agar lebih kuat dan nampak indah, setiap sisi kaca ditahan dengan kayu sehingga nampak seperti frame. Menurut COB Bogor, Bapak Indra Febiola saat ditelpon redaksi BSP Buletin, total biaya monitoring board ini tidak lebih dari Rp. 250.000 - 300.000! Waw, luar biasa kan…
Fungsi tetap bisa dirasakan, bahkan dengan kaca, kekuatannya lebih lama dibandingkan white board. Harga pun lebih murah dan dari sisi estetika, monitoring board hasil kaizen ini tidak kalah indah untuk dipandang dari lukisan, apalagi jika pencapaian targetnya tertulis 100%. Betul kan?!
Menurut Purchasing Dept (saat dihubungi Redaksi BSP Buletin 14/5), menuturkan harga white board tanpa kaki, dua muka uk. 120 x 240 cm adalah kisaran Rp. 600.000 - 720.000. Belum lagi proses penulisan judul, kolom dll. yang cukup memakan waktu.
Hal ini berbeda dengan cabang Bogor, mereka menge-print (cetak) point dan kolomnya menggunakan bahan kanvas (seperti spanduk) Lalu mereka tempelkan kaca di depan hasil printing yang berwarna dasar putih tersebut. Agar lebih kuat dan nampak indah, setiap sisi kaca ditahan dengan kayu sehingga nampak seperti frame. Menurut COB Bogor, Bapak Indra Febiola saat ditelpon redaksi BSP Buletin, total biaya monitoring board ini tidak lebih dari Rp. 250.000 - 300.000! Waw, luar biasa kan…
Fungsi tetap bisa dirasakan, bahkan dengan kaca, kekuatannya lebih lama dibandingkan white board. Harga pun lebih murah dan dari sisi estetika, monitoring board hasil kaizen ini tidak kalah indah untuk dipandang dari lukisan, apalagi jika pencapaian targetnya tertulis 100%. Betul kan?!
Kaizen adalah mindset, dan mindset perubahan ini harus dimulai dari hal kecil, dimulai dari diri sendiri, dimulai dari saat ini.
Selamat ber-Kaizen… (rp)
Selamat ber-Kaizen… (rp)
0 komentar:
Posting Komentar